Solusi Untuk AC Toyota Calya Yang Tidak Sampai Baris Belakang

Setiap permasalahan tentu ada solusinya, hal tersebut juga berlaku pada AC Toyota Calya yang tidak sampai baris belakang. Jadi dari pihak Toyota membekali mobil LCGC tersebut dengan sistem pendingin air sirkulasi atau fan. Salah satu hal yang dapat dilakukan agar perjalanan menjadi lebih nyaman adalah dengan memasang double blower.

Toyota Calya merupakan mobil LCGC yang ramah lingkungan serta irit bahan bakar

Untuk kipas atau fan yang dimiliki Toyota Calya hanya mempunyai fungsi untuk menghisap udara yang berasal dari kabin bagian depan. Setelah itu dilanjutkan dengan menyalurkannya ke bagian belakang yakni baris kedua dan ketiga. Jika dilihat dari hasilnya tentu masih tidak maksimal dan hasilnya sangat berbeda dengan penggunaan double blower.

Untuk mengatasi AC Toyota Calya yang tidak sampai baris belakang, salah satu pemilik Toyota Calya ada cara tersendiri. Pemilik mobil ini juga merupakan anggota Komunitas Toyota Calya Indonesia (KTCI) yakni Agus Setiadi. Pihaknya juga merupakan seorang ahli AC yang berpengalaman sehingga tidak heran jika mempunyai ide untuk  melakukan perubahan agar lebih nyaman saat dikendarai.

>>> Baca juga, Daftar Harga Toyota Calya Terupdate dan spesifikasi lengkap

Jadi pihak Agus Setiadi melakukan perubahan sistem pendingin yang sebelumnya menggunakan air sirkulasi menjadi double blower. Sehingga hasil yang didapat lebih maksimal dan perjalanan juga lebih nyaman.

Penggunaan system fan atau air sirkulasi pada Toyota Calya menjadikan bagian belakang kurang dingin

>>> Baca juga, Begini Cara Mengaktifkan Fitur Panic Mode Toyota Calya Untuk Mencegah Pencurian

“Saya membuat ac double blower ini untuk kenyamanan. Dan sudah test jalan keliling Jawa Tengah, bahan bakar tidak terlalu signifikan berubah. Biasanya kalau saya jalan ke Yogyakarta konsumsi BBM 20 km/liter, pakai double blower ini 18 km/liter,” kata Agus.

Pihaknya juga menambahkan, bahwasanya untuk double blower yang digunakannya adalah Denzo. Untuk jenis tersebut umumnya berada pada Mobil Suzuki APV Arena dan juga Suzuki Ertiga. Dengan begitu saat pemasangannya tidak ada perubahan yang terlalu signifikan. Pihaknya juga mengatakan, bahwasanya untuk biayanya berkisar sekitar Rp. 3 jutaan dan membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 6 jam.

“Kita mencopot fan (kipas) yang ada di atap tengah dan menggantinya dengan double blower lengkap dengan evaporatornya juga. Dan yang saya modifikasi itu viping, wiring, cover ventilasi dan untuk kedudukan double blower saya bor sedikit untuk kedudukan di plafon,” tambah Agus.

Istimewanya lagi adalah, saat melakukan penggantian sistem pendingin tersebut bisa dikembalikan ke bentuk standarnya. Jadi hanya dengan melakukan penggantian plafon baru saja sudah bisa membuat sistem pendingin sesuai pabrikan. Untuk plafonnya bisa dibeli di bengkel resmi dengan biaya yang cukup terjangkau.

>>> Baca juga, Performa Toyota Calya tetap Terjaga Dengan Beberapa Langkah Mudah

Dengan mengubah sistem pendingin Toyota Calya menjadi double blower kenyamanan akan didapatkan

Jadi untuk mengatasi masalah AC Toyota Calya yang tidak sampai baris belakang adalah dengan menggantinya menggunakan sistem double blower. Perjalanan menjadi lebih nyaman dan tidak merasa jenuh karena suhu yang didapat ideal baik untuk penumpang depan maupun belakangnya.

Apabila sobat merasa belum puas dengan pendingin bawaan Toyota Calya bisa mencoba cara ini. Itulah beberapa informasi buat sobat mengenai tips mengatasi masalah AC Toyota Calya yang tidak sampai belakang. Semoga bermanfaat dan jangan lupa membaca artikel menarik lainnya.

>>> Klik di sini untuk mengupdate informasi tentang tips dan trik Toyota lainnya